Siswa merangkul gaya hidup berkelanjutan.
Di Sekolah
Membentuk Klub Lingkungan: Siswa bisa membentuk klub lingkungan yang fokus pada isu-isu seperti pengelolaan sampah, penghematan energi, atau penanaman pohon.
Kampanye Lingkungan: Mengadakan kampanye di sekolah untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya lingkungan, misalnya dengan membuat poster, mengadakan lomba, atau presentasi.
Program Daur Ulang: Memulai program daur ulang di sekolah, seperti mengumpulkan kertas bekas, botol plastik, atau baterai bekas.
Taman Sekolah: Menjaga kebersihan dan keindahan taman sekolah dengan cara menanam tanaman, merawat tanaman yang ada, dan membuat kompos dari sisa makanan.
Hemat Energi dan Air: Membiasakan diri mematikan lampu saat tidak digunakan, menutup keran saat tidak dipakai, dan menggunakan air secukupnya.
Bawa Bekal: Membawa bekal dari rumah untuk mengurangi sampah makanan dan kemasan sekali pakai.
Gunakan Transportasi Ramah Lingkungan: Jika memungkinkan, gunakan sepeda atau berjalan kaki untuk pergi ke sekolah atau naik angkutan umum bersama teman-teman.
Di Rumah
Berpartisipasi dalam Kegiatan Bersih-bersih: Ikut serta dalam kegiatan bersih-bersih lingkungan, seperti membersihkan sungai, pantai, atau jalan.
Menjadi Relawan: Menjadi relawan di organisasi lingkungan atau komunitas yang peduli dengan isu lingkungan.
Mengedukasi Masyarakat: Mengajak keluarga, teman, dan tetangga untuk menerapkan gaya hidup berkelanjutan.
Membuat Produk Ramah Lingkungan: Membuat produk-produk ramah lingkungan, seperti tas belanja dari kain bekas atau produk kerajinan dari bahan daur ulang.
Mendukung Bisnis Lokal: Membeli produk dari bisnis lokal yang memproduksi barang-barang ramah lingkungan.
Menggunakan Media Sosial: Menggunakan media sosial untuk menyebarkan informasi tentang pentingnya menjaga lingkungan dan mengajak teman-teman untuk ikut berpartisipasi.